Home / Barito Utara

Senin, 10 Juni 2024 - 19:49 WIB

21 Guru Dinas Pendidikan Barito Utara Ikuti Bimtek Revitalisasi Bahasa Daerah

Muara Teweh – Sebanyak 21 orang guru utama di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara mengikuti kegiatan bimbingan teknis revitalisasi bahasa daerah, di aula Dinas Pendidikan, Senin (10/6/2024).

Kegiatan ini dilaksanakan dari taggal 10-14 Juni 2024 di aula Dinas Pendidikan.

Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A Surapati mengatakan pada hari ini kita dipertemukan dalam kegiatan Bimbingan Teknis Guru Utama. Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan dalam rangkaian program Revitalisasi Bahasa Daerah sebagai implementasi Merdeka Belajar Episode ke-17.

Dalam kegiatan tersebut dihadiri yang mewakili Kepala Balai BahasaProvinsi Kalimantan Tengah Muston Sitorang, Sekdis Pendidikan, para Kabid lingkup Dinas Pendidikan serta para guru utama yang ikut dalam bimtek.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, melalui Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah atas segala upaya yang dilakukan berkaitan dengan pelindungan dan pelestarian bahasa dan sastra daerah di Kalimantan Tengah dalam dua tahun terakhir,” kata Kadis Pendidikan Barito Utara Syahmiludin A Surapati, saat membuka kegiatan tersebut.

Dikatakannya,tanggung jawab pelestarian bahasa dan sastra daerah sesungguhnya berada di pundak pemerintah daerah. Instansi pusat, dalam hal ini Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa melalui Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah menjadi fasilitator dan koordinator.

Untuk itu, kata dia, diharapkan saling kerja sama menyukseskan dan menyinambungkan kegiatan Revitalisasi Bahasa Dagrah. Kegiatan revitalisasi bahasa daerah, selain dilakukan untuk menempatkan kembali bahasa daerah di ranah yang semestinya, promosi kepada penutur muda usia juga menjadi prioritas.

Lebih lanjut Syahmiludin mengatakan komunitas dan generasi muda yang menjadi sasaran kegiatan ini wajib lebih mengenali dan memahami bahasa dan budayanya. Mereka harus diperkenalkan dan dipajankan sesering mungkin kepada bahasa ibunya.

“Untuk tahun ini Kabupaten Barito Utara merevitalisasi bahasa daerah Dayak Bakumpai. Kita semua berusaha semaksimal mungkin agar budaya kita, budaya Dayak, termasuk bahasa-bahasa Dayak, tidak hilang begitu saja, tetap terlindungi, terlestarikan, agar lebih kuat dan bermanfaat,” imbuhnya.

Pada kesempatan itu juga Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara menyampaikan ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kerjasama yang baik antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa melalui Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah yang memungkinkan kegiatan ini terlaksana.

“Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara akan senantiasa memberi apresiasi dan dukungan kepada semua pihak yang melakukan segala upaya yang berkaitan dengan pelindungan bahasa dan sastra daerah,” kata Syahmiludin A Surapati

Baca Juga :  Enam Kali Rapat Paripurna DPRD Gagal Dilaksanakan

Share :

Baca Juga

Barito Utara

Kepala SMAN 1 Muara Teweh Sangat Bangga Dengan Prestasi Raisya Hamidah

Barito Utara

PPK Teweh Tengah Gelar Rapat Pleno DPSHP

Barito Utara

Aksi Boikot 11 Anggota Dewan Pendukung Gogo-Helo Menghambat Program Masyarakat

Barito Utara

Akhmad Gunadi Nadalsyah Serahkan Bantuan Untuk Masjid Al Hikmah Desa Benangin V Teweh Timur

Barito Utara

Disnakertranskop UKM Barito Utara Gelar Pelatihan Akuntansi Koperasi

Barito Utara

Anggota Kodim 1013/Mtw Rutin Laksanakan Pembinaan fisik

Barito Utara

Ketua DPRD Barito Utara Apresiasi 4 Pelajar Terpilih Sebagai Calon Paskibraka Tingkat Kalteng

Barito Utara

Rakor GTRA Merupakan Forum Koordinasi Dan Diharapkan Tercipta Kesepahaman Bersama