Muara Teweh – Dinas Pendidikan Kabupaten Barito Utara (Disdik Barut) menyambut positif Program Pemberian Makan Bergizi (PMB) yang diluncurkan oleh Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Program ini dianggap sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda yang sehat dan berkualitas menuju Indonesia Emas 2045.
Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati, menyatakan bahwa program ini sangat relevan dengan kondisi daerah tersebut, di mana masih banyak anak usia sekolah yang kesulitan mendapatkan makanan bergizi untuk mendukung proses pembelajaran.
"Masih banyak anak-anak yang tidak mendapatkan sarapan pagi yang cukup, yang tentu saja berdampak pada kesehatan dan perkembangan intelektual mereka," kata Syahmiludin di Muara Teweh, Selasa (7/1/2025).
Menurutnya, kesulitan ini disebabkan oleh faktor ekonomi keluarga yang kurang mampu menyediakan makanan yang bergizi. Dengan adanya program ini, ia berharap dapat membantu meringankan beban keluarga sekaligus berinvestasi pada kualitas sumber daya manusia di masa depan.
Syahmiludin juga menekankan bahwa program PMB tidak hanya berdampak pada peserta didik, tetapi juga berpotensi menggerakkan perekonomian masyarakat desa, karena mereka dapat terlibat dalam penyediaan bahan makanan lokal yang akan digunakan dalam program ini.
"Kami telah mempersiapkan segala sumber daya yang ada untuk mendukung kelancaran program PMB di seluruh satuan pendidikan di wilayah kami," tambahnya. "Kami siap berkolaborasi dan terlibat aktif demi memastikan program ini berjalan sukses dan memberikan manfaat yang besar bagi generasi mendatang."
Diharapkan dengan pelaksanaan program ini, kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak di Barito Utara dapat meningkat secara signifikan, selaras dengan visi Indonesia Emas 2045.